Dituding Menyesatkan, Dedi Mulyadi Dapat Tantangan dari Ketua GRIB Jabar
Ketua DPD GRIB Jaya Jabar, Gabryel Alexander Etwiorry, menantang Gubernur Jabar Dedi Mulyadi untuk berdiskusi terbuka. Ia menilai pernyataan Dedi soal premanisme menyesatkan dan menyudutkan ormas secara sepihak.
Gabryel menanggapi rencana Dedi membentuk Satgas Antipremanisme sebagai reaksi atas maraknya pungli dan ormas yang minta THR jelang Lebaran. Ia ingin berdialog langsung untuk meluruskan pemahaman soal definisi preman.
Menurut Gabryel, tindakan Dedi bisa membentuk stigma negatif terhadap ormas. Ia mengajak Dedi berdiskusi agar masyarakat tidak salah menilai semua ormas sebagai pelaku premanisme.
Gabryel juga menyarankan agar pemberantasan premanisme tidak hanya di jalanan, tapi juga menyasar oknum di birokrasi. Ia menilai banyak praktik premanisme justru terjadi di lingkungan pemerintahan.
GRIB Jaya bahkan berencana membentuk satgas internal untuk bersih-bersih dari premanisme di birokrasi. Gabryel menyebut tidak semua bupati dan gubernur bersih, jadi pembenahan harus dimulai dari dalam.
Sebagai Ketua DPD GRIB Jaya Jabar, Gabryel dikenal aktif. Ia dilantik oleh Hercules dan sempat menangani bentrok ormas dengan Pemuda Pancasila di awal 2025. Konflik itu berhasil diselesaikan lewat jalur damai.
Kini Gabryel menyerukan agar semua ormas menjaga kondusifitas Jawa Barat. Ia berharap tidak ada lagi isu yang bisa memicu konflik, termasuk soal kebijakan pemberantasan premanisme dari pemerintah.